Profil Kegiatan Pramuka MAN 2 Kota Kediri

HISTORY of SCOUT IN MAN 3

Pramuka yang sampai sekarang masih berdiri dan berkembang sudah dirintis mulai PGA oleh kakak-kakak kita. Sekitar tahun 1991, pradana kita, yaitu pradana pertama bernama Mujibur Rohman dan Asmaul Khusna mengikuti pertemuan di kwarcab. Dalam pertemuan itu telah banyak hal-hal kepramukaan yang dibahas. Mulai dari perlengkapan berkemah dan perlengkapan administrasi.

Sampai di PGA (MAN) mereka tidak banyak bicara, langsung saja megumpulkan para pengurus dan anggota, gimana Pramuka kita untuk ke depan. Setelah diambil keputusan, maka dalam waktu ± 1 minggu organisasi pramuka harus mempunyai sebuah sanggar. Ini merupakan tugas yang berat, tapi mengandung suatu manfaat yang besar. Loby sana loby sini dan akhirnya …… Sanggar itu ditetapkan di sebelah kesekretariatan OSIS.

Mulailah pekerjaan-pekerjaan yang harus diselesaikan. Dari pembangunan monumen (dulu PBA) mengambil background dari Irian Jaya. Begitu juga dengan pusaka Ambalan masih sangat sederhana yang dibuat dari kayu. Pramuka harus mempunyai nama, maka diambillah nama Hasyim Asy’ari dan Cut Nya’ Dien untuk nama ambalan putra putrid an mendapatkan nomor gudep 16-17.

Hari menjadi minggu, minggu menjadi bulan. Untuk memperbaiki pusaka ambalan, maka Kak Mujib dan Kak Rofiqi memesan sebuah pusaka yang diberi nama TRI SULA.

Sekitar tahun 1992/1993 maka atas Keputusan Menteri Agama PGAN diganti dengan MAN. Mulailah lembaran yang baru bagi Pramuka. Dulu nomer gudep 16-17 mengalami perubahan dengan nomer 264-265. Ini terjadi pada periode Kak Asik. Untuk badge Ambalan mulai dari MAN 1 sampai sekarang sudah berganti 5 kali badge. Bayangkan …… !!

Begitu juga dengan PANJI AMBALAN sudah mengalami 3 kali perubahan. Pertama kali PANJI AMBALAN sudah dimulai sejak PGA – MAN IV. Karena waktu itu PANJI AMBALAN hilang dibawa pulang (dilarikan) oleh salah satu kakak, maka dibuatlah PANJI AMBALAN BARU (terjadi pada periode Kak Arif Mukusin 1996/1997).

Kegiatan-kegiatan besar telah dilaksanakan, seperti PERMAGA, PERBAKTISOS, PERHANTASIKA, PERKIDA yang kini diambil OSIS itu dulunya merupakan salah satu kegiatan besar kita.

Dimulai tahun 1992/1993 kakak-kakak kita banyak yang mengikuti PASUSKA (Pasukan Khusus Pramuka) mereka telah banyak mendapatkan pengalaman-pengalaman luar yang dapat diambil untuk PRAMANDIGA. Diantaranya seperti penempuhan kaos yang backgroundnya dari latihan PASUSKA. Maka turun-temurunlah penempuhan kaos sampai sekarang (2003-2004).

Dari tahun 1996/1997 – 2001/2002 yang pramuka kita damai dana man. Tiba-tiba pada tahun/periode 2002/2003 terjadi kejadian lagi. PANJI AMBALAN yang sudah damai dirombak kembali. Begitu juga dengan badgenya yang semula SEGI LIMA menjadi PERISAI. Sampai saat ini ….

Begitulah PRAMANDIGA berjalan mulai dari PGA (1991/1992) telah melahirkan banyak event dan telah mencetak Laksana dan berpuluh-puluh Tegak Bantara dan umumnya manusia-manusia yang kuat dan taat pada agama. Piala demi piala diboyong dari event satu ke event lain untuk dibawa ke sanggar PRAMANDIGA sebagai pengharum nama PRAMANDIGA khususnya dan MAN 3 pada umumnya.

Maka diputuskanlah suatu nama demi ikatan pramuka dari PGAN-MAN untuk para ALUMNUS-ALUMNUS dengan nama IPAGAMA (IKATAN PRAMUKA ABITUREN PGA-MA)

ARYA PRAGA #4 2019

Silahkan Unduh Formulir Pendaftaran dan Juknis di bawah ini :